Nama : Anisa Riana
NIM : J1E114002
“Hijab dan Alasan”
Kenapa kita diwajibkan untuk berhijab ? Kenapa kebanyakan wanita
muslim masih saja ada yang belum menutup auratnya? Pertanyaan yang terus-terusan
ada yang menurutku dari dulu gak pernah ada selesainya. Alasan yang selalu di
utarakan mereka biasanya soal hijab adalah pertama kalinya karena hatinya yang
belum siap, terutama soal jilbab,mau jilbabin hati dulu baru jilbabin kepala
.Tapi mau sampai kapan alasan itu selalu digunakan .Teman-temanku,memang saat
kita memutuskan untuk berhijab,otomatis kita juga harus menjaga semua perilaku
kita,walaupun banyak orang-orang yang sering mengatakan “Kepalanya doang yang
pake jilbab,hatinya enggak...makanya jilbabin hati dulu baru jilbabin kepalanya”
Teman-teman,hal ini memang sudah sangat umum di masyarakat.
Memutuskan untuk berhijab memang adalah keputusan yang
besar,karena seseorang harus bisa untuk belajar menggunakan hijabnya secara
konsisten,contohnya dengan berjilbab ,memakai jilbab bukan kalo mau dipake ya
dipake kalo lagi gak mau ya gak mau,jadi sebenernya gini kalo kita sering
denger “pake jilbab itu panas” tapi sebenernya kalo kita memakai jilbab dengan
ikhlas kepala kita akan terasa dingin,bahkan bukan hanya kepala yang merasakan
itu tapi juga hati,selain hijab adalah kewajiban kita,hijab juga membuat kita
terlihat lebih cantik loh . Gak percaya ? coba deh coba
Bagi temen-temen yang takut
ketinggalan fashion cuman karena berhijab , tenang aja karena sekarang sudah
banyak sekali gaya-gaya hijab yang tetap membuat kita telihat fashion, bisa cek
di youtube ada hijab formal,hijab buat jalan,pokoknya banyak banget deh.Oh iya
dalam trend hijab ini pun tidak sembarangan,karena kita harus tetap menaati
aturan agama kita yang pertama menutup seluruh tubuh,kedua pakaian itu tidak
boleh kentat,yang ketiga pakaian itu tidak transparan, keempat pakaian itu
longgar dan yang penting saat menggunakan hijab itu bukan hanya tentang
menutupi kepala,leher dan juga rambut,tapi juga dada kita.
Menggunakan hijab itu bukan karena paksaan tapi harus karena
keikhlasan,ketulusan dan keyakinan,menggunakan jilbab bisa kita mulai dengan
kebiasaan,lama kelamaan kebiasaan itu akan menjadi hal yang apabila kita tak
lakukan merasa ada yang kurang.Guru BP saya dulu pernah mengatakan “Bapak gak
pernah denger berita ada perempuan yang kenapa-kenapa setelah pulang dari
pengajian” pernyataan guru BP saya ini,menyadarkan bahwa laki-laki brandal
sekalipun pasti berpikir 2 kali untuk mengganggu seorang perempuan berhijab
berbeda dengan perempuan yang membuka auratnya,laki-laki itu pasti akan sering
menggodanya. Logikanya
gini ada 2 buah donat,yang satu di dalam plastik yang satunya lagi
enggak,ketika 2 donat itu terjatuh,mana yang menurut kalian akan ada yang
ngambil ? tentu donat yang pakai plastik kan ? karna donat itu terlindungi nah
begitu juga dengan hijab,hijab itu bisa menjadi pelindung kita karena kita
tidak membuka aurat kita .
Apa masih ada yang takut berhijab
karena jauh jodoh ? apa temen-temen percaya janji Allah pada surah An-Nur ayat
26 ”Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji dan laki-laki yang
keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik
adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk
wanita-wanita yang baik (pula).” Sangat jelas ditekankan pada ayat ini,jika
kita ingin mendapatkan laki-laki yang baik pastilah juga kita harus menjadi
perempuan yang baik pula,salah satu caranya kita bisa dengan mulai menutup
aurat kita sehingga laki-laki juga akan menjaga pandangannya pada kita,kita
juga harus meningkatkan diri kita ,maksudnya di sini adalah meningkatkan
potensi diri kita karena kita semua adalah calon makmum dari imam kita
masing-masing.
Hijab memang perlu kesiapan di diri
kita,tapi kalau kita tunda terus mau sampe kapan siap itu datang kalo gak kita
mulai dari sekarang.Cobalah untuk berhijab karna selain itu kewajiban,berhijab
juga menjaga dan menenangkan diri kita ,membuat kita juga terhindar dari
fitnah.Banyak manfaat yang kita dapat dari berhijab.Ketika kita ingin memulai
untuk berhijab, kita tak perlu mencari-cari banyak alasan tapi kita harus menemukan
alasan itu sendiri untuk berhijab.